Kamis, 13 Juni 2013

[YESUNG] Behind of Yesung Selca



4 Mei 2013

Yesung menghela nafas. Dia merasa sedang bekejaran dengan waktu.

Benar kata orang, di saat kita tidak ingin waktu berjalan dengan cepat, yang terjadi malah sebaliknya. Waktu bukan hanya sekedar berjalan, melainkan berlari. Hari ini dan lusa hanya berjarak ribuan detik, dan setiap detiknya berlari dengan kecepatan penuh.

Sebenarnya, Yesung tidak terlalu takut akan kewajiban wajib militer yang harus diembannya itu. Bagi Yesung, wamil merupakan suatu kerhormatan untuknya, seorang laki-laki Korea yang sehat. Hal itu pasti akan membanggakan keluarga.

Namun, ada beberapa hal yang memang menjadi bahan pertimbangan Yesung dan membuatnya sedikit resah.

Semua orang tahu bahwa Yesung adalah tulang punggung keluarga. Jadi tidak akan ada yang menyalahkan jika ia terlihat sedikit tertekan akan tugas militernya itu. Mereka semua berpikir bahwa Yesung sangat mencemaskan keluarganya jika nanti ia pergi ke camp pelatihan tentara. Padahal jauh di lubuk hati Yesung, ia tahu bahwa keluarganya lebih dari siap untuk itu. Bahkan melebihi dirinya sendiri.

Jadi sebenarnya yang jadi pikiran utama Yesung adalah para ELF terutama Clouds – sebutan untuk para fans pribadi Yesung.

Iya benar, ELF. Fans setia Super Junior tempat dimana Yesung bernaung.

Begini, bukan tanpa sebab jika Yesung merasa benar-benar bimbang. Yesung sendiri terkenal sebagai pribadi yang ramah, namun tertutup dan pemalu. Berbeda dengan rekan satu timnya yang lain, kemampuan Yesung untuk menjalin komunikasi dengan fans itu cenderung kepada hubungan personal.

Dibanding dengan seluruh anggota Super Junior, Yesung lah yang mempunyai jam terbang paling tinggi dalam komunikasi face to face dengan fans. Bahkan, 60 persen dari keseluruhan ELF pasti sudah pernah berinteraksi langsung dengan Yesung dan keluarganya ketika mereka berkunjung ke Korea. Hal inilah yang menjadi pertimbangan Yesung.

Yesung sudah menganggap ELF seperti keluarganya sendiri.

Bahkan, relationship dengan mereka sudah ia bina sejak Babstol [i]berdiri hingga kini ia bisa mendirikan kafe baru bernama “Mouse and Rabbit” dan Yesung tidak mau ikatan persahabatan antara dirinya dan ELF menjadi ‘dingin’ hanya gara-gara ia ‘menghilang’ dari dunia keartisan kurang lebih selama dua tahun.

Itulah yang akhirnya membuatnya memikirkan sebuah rencana. Rencana yang akan menjadi pengingat untuk ELF bahwa Yesung masih ada untuk mereka, meskipun harus melalui media lain.

Yesung tersenyum, mulai mengarahkan kamera IPhone-nya di depan wajah. Lalu, memasang mode front camera, menelengkan kepalanya untuk mendapatkan hasil terbaik, dan …

CLICK!

Yesung tersenyum puas melihat hasilnya. Potongan rambut barunya, yang sekarang sudah kembali berwarna hitam, ternyata memberi efek yang menyenangkan. Mukanya jadi terlihat jauh lebih muda daripada umur aslinya. Ditambah dengan kacamata bulat dan sedikit senyum, membuatnya semakin terlihat.. eerr.. cool!

“@shfly3424: hello ~~^^ spend the weekend well ~~!!”

Tidak sampai satu menit, kolom mention Twitter-nya dipenuhi oleh berbagai macam tanggapan ELF. Hal ini lah menjadi sumber penyemangat Yesung sehari-hari. Meskipun para member banyak yang memprotes tentang foto selca-nya, Yesung selalu beranggapan bahwa ini adalah pesta kecil pribadinya dengan ELF.

Hanya Yesung dan ELF.

Yesung bukan orang yang bisa lancar berbicara di depan kamera. Pria itu juga bukan tipikal yang suka mengumbar fanservice berlebihan di panggung. Jadi, inilah cara Yesung berkomunikasi dengan penggemarnya.

5 Mei 2013

Yesung pergi ke salon. Hari ini adalah jadwal untuk memotong rambut. Sebagaimana layaknya calon “tentara” yang lain, Yesung harus mencukur rambutnya hingga habis. Kemudian, bersiap meninggalkan atribut Yesung dan beralih kembali menjadi Kim Jong Woon, lelaki biasa yang akan mengemban tugas mulia untuk negaranya.

Yesung tersenyum. Ah, ternyata tidak terlalu buruk juga. Ia tetap terlihat tampan. Diambilnya IPhone di atas meja dan memulai ritual kebanggaanya: self camera alias SELCA.

“@shfly3424: tidak kusangka akhirnya hari ini datang juga ^^ Dan tidak seburuk yang kukira, bagaimana pendapat kalian? ^^”

6 Mei 2013

Harinya telah tiba. Yesung, yang kini beralih menjadi Kim Jong Woon, diantar keluarganya untuk menjalani pelatihan selama empat minggu dan akan bertugas di divisi 35 Provinsi Jeolla. Baru kemudian menjalani public service selama 23 bulan.

Para member Super Junior yang lain memang sengaja tidak mengantarkannya, atas permintaan darinya. Yesung ingin berangkat dalam diam. Mereka semua sudah merayakan kepergian wamilnya semalam, diakhiri dengan obrolan panjang bersama Heechul, yang memberikan banyak masukan untuknya.

Yesung menoleh kepada adik lelakinya, Kim Jong Jin, dan mengulangi pesannya dengan jelas kepada adiknya tersebut. Jong Jin yang sudah berulang kali mendengar pesan kakaknya itu, tersenyum dan menepuk bahu kakaknya agar tidak perlu khawatir dan mempercayakan hal ini padanya.

Yesung menggangguk, ia percaya bahwa adiknya itu pasti sudah mengerti dengan jelas pesan yang dimaksudkannya.

“@shfly3424: Hi! Terima kasih atas doa dan dukungan kalian semua ^^ Ini aku Jong Jin, kakakku menitipkan acc ini padaku. Mulai hari ini hingga 729 hari ke depan, aku akan terus meng-update selca kakakku untuk kalian ^^ Satu hari satu selca. Jadi, kalian tidak perlu khawatir atau merasa kehilangan dirinya. Aku akan melakukannya untuk kalian, dengan memilih selca terbaik dari 2000 selca pribadinya di computer == Yah, aku tahu itu sulit, namun aku akan berusaha memilihnya! hahahahaha ^^ Ayo bersemangatlah!! ^^” -via Instagram

Ya. Sebesar itulah cinta seorang Yesung pada para penggemarnya. Cintanya melampaui hitungan hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar